![]() |
Produk unggulan bangka barat yang tergabung dalam stand BKKBN bangka belitung |
Beberapa produk yang ditawarkan Kabupaten Bangka Barat pada pagelaran ini berupa kerajinan kopiah resam, kemplang ikan, hingga Merchandise seperti gantungan kunci, Bucket Hat, dan kaos anak.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Bangka Barat, Sarbudiono menyampaikan bahwa produk-produk yang dipamerkan kali ini merupakan hasil Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) se-Bangka Barat.
"Jadi untuk yang kerajinan-kerajinan itu kita ambil dan kita kembangkan di desa, sambil memberikan motivasi kepada ibu-ibu kader desa, untuk bisa menjadi katakanlah salah satu bentuk usaha rumah tangga yang paling tidak bisa mendatangkan penghasilan kecil-kecilan gitu ya," papar Sarbudiono.
Seperti kopiah resam, yang diambil dari Desa Dendang dan Desa Kacung. Adapun merchandise seperti Bucket Hat dan kaos diambil dari pengusaha muda lokal.
"Kalau kemplang itu dari Desa Belo Laut, itu kemplang ikan tamban. Sebagian juga ada yang dari kawan-kawan Kacung buat kemplang itu. Jadi itu semuanya termasuk industri rumahan kawan-kawan yang merupakan ibu-ibu kader di Desa," tambahnya.
Nursida (57) warga Kabupaten Banyuasin setempat mengakui, bahwa dirinya mengincar produk kemplang dari Bangka Barat pada pameran dagang kali ini.
"Anak saya sering ke Bangka, ada keluarga di Bangka. Sering bawa oleh-oleh dari Mentok, ada kemplang, kebetulan ada di sini jadi tidak susah lagi," ujar Nursida.
Gelar Dagang UMKM Banyuasin Expo membuka peluang bagi pelaku usaha UMKM, dengan menyediakan 180 Booth dari berbagai provinsi dan pemerintah kabupaten setempat yang ikut memeriahkan perayaan Harganas ke-30 tahun 2023.(*)